Piala Dunia Uruguay (1930)
Piala Dunia 1930 yang digelar di Uruguay menjadi Piala Dunia pertama yang diselenggarakan oleh FIFA. Kala itu, Uruguay keluar sebagai juara setelah mengalahkan Argentina di babak final dengan skor 4-2.
Empat gol Uruguay dicetak oleh Pablo Dorado, Pedro Cea, Santos Iriarte dan Hector Castro. Sedangkan gol balasan Argentina tercipta lewat Carlos Peucelle dan Guillermo Stabile.
Piala dunia di dua negara
Putaran final piala dunia edisi ketujuh belas merupakan yang pertama kali digelar di dua negara, yaitu Korea Selatan dan Jepang. Selain itu, turnamen ini juga untuk pertama kalinya dilangsungkan di luar benua Amerika dan Eropa.
Pertandingan Swedia melawan Inggris di piala dunia tahun 2006 melahirkan sejarah baru. Dalam pertandingan ini, Marcus Allback menjadi pemain yang menjebloskan gol ke-2000 sepanjang sejarah Piala Dunia.
Nah, itulah pembahasan tentang daftar juara piala dunia dan juga fakta-fakta menarik tentang piala dunia sepak bola. Setelah membaca artikel ini sampai akhir, apakah ada negara jagoan kamu yang sudah pernah juara piala dunia?
Jika ingin mencari buku tentang sepak bola, kamu bisa mendapatkannya di gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.
Piala Dunia Swiss (1954)
Pada Piala Dunia 1954 di Swiss, Jerman Barat menjadi juara. Di final Jerman Barat berduel dengan Hungaria dengan skor akhir 3-2.
Dua gol Helmut Rahn dan satu dari Max Morlock memastikan kemenangan Jerman Barat. Hungaria membalas lewat gol Ferenc Puskas dan Zoltan Czibor.
Indonesia bertanding di ajang piala dunia
Pada tahun 1938, Indonesia yang saat itu dikenal dengan nama “Hindia-Belanda” memperoleh kesempatan untuk tampil di Piala Dunia sebagai wakil dari Federasi Sepakbola Hindia-Belanda.
Dengan ini, Indonesia menjadi tim negara Asia pertama yang mengikuti Piala Dunia. Sayangnya, di putaran final Indonesia harus kalah dari Hungaria dengan skor 6.0.
Piala Dunia Brasil (2014)
Pada Piala Dunia 2014 di Brasil, Jerman keluar sebagai pemenang. Di final, mereka berduel dengan Argentina.
Laga Jerman Vs Argentina berakhir dengan skor 1-0. Satu-satunya gol yang tercipta dalam laga tersebut dicetak oleh Mario Gotze pada menit ke-113.
Piala Dunia Inggris (1966)
Pada Piala Dunia 1966, Inggris yang bertindak sebagai tuan rumah berhasil keluar sebagai juara. Di final, Inggris mengalahkan Jerman Barat.
Laga Inggris Vs Jerman Barat kala itu berakhir dengan skor 4-2. Satu gol Martin Stanford dan 3 gol Geoff Hurst memastikan tuan rumah keluar sebagai juara.
Piala Dunia Jerman (1974)
Jerman Barat kembali menjadi juara Piala Dunia pada edisi 1974 yang digelar di Jerman. Di partai puncak, Jerman Barat mengalahkan Belanda dengan skor tipis 2-1.
Belanda kala itu unggul lebih dulu lewat gol Johan Neeskens melalui titik putih. Jerman Barat kemudian membalas dengan dua gol lewat Paul Breitner dan Gerd Muller.
Jerman Barat (1974)
Piala Dunia 1974 yang digelar di rumah sendiri membuat Jerman Barat mendapatkan trofi Piala Dunia untuk kedua kalinya. Der Punzer menumbangkan Belanda dengan skor tipis 2-1.
Belanda kembali lolos ke partai final dan bertemu dengan Argentina di gelaran piala dunia yang kesebelas ini. Argentina yang menjadi tuan rumah tidak menyia-nyiakan kesempatan tersebut untuk merebut titel juara dunia yang pertama kalinya.
Di pertandingan final yang sengit, Argentina mengalahkan lawannya dengan skor 3-1 dan membuat Belanda harus puas pulang sebagai runner-up.
Jerman Barat kembali menarik perhatian para pecinta sepak bola dunia ketika sukses mengamankan tiket babak final Piala Dunia 1982. Namun, sayangnya Der Panzer harus merelakan trofi Piala Dunia kepada Italia setelah kalah dengan skor 3-1.
Perhelatan sepak bola paling bergengsi yang ketiga belas digelar di Meksiko. Namun, trofi Piala Dunia dimenangkan oleh tim nasional Argentina setelah mengalahkan Jerman Barat 3-2.
Piala Dunia 1986 ini menjadi sangat fenomenal setelah Diego Armando Maradona menciptakan gol “tangan tuhan” pada pertandingan perempat final melawan Inggris. Sejak saat itu, gol tersebut menjadi salah satu gol paling legendaris sepanjang sejarah sepak bola.
Jadwal Final Piala Dunia 2022
Timnas Argentina dan Prancis akan berduel di partai puncak Piala Dunia 2022. Sementara perebutan posisi ketiga ada Kroasia Vs Maroko.
Juara Piala Dunia 2022 akan ditentukan di Lusail iconic Stadium, Lusail pada Minggu (18/12/2022). Pertandingan akan dimulai pada pukul 23.00 Wita.
Argentina lebih dulu mengunci satu tempat di final usai membantai Kroasia dengan skor 3-0 di semifinal. Pada laga itu, Lionel Messi mencetak satu gol, Julian Alvarez membuat dua gol.
Sementara Prancis mengalahkan Maroko dengan skor 2-0. Dua gol Prancis dicetak oleh Theo Hernandez dan Randal Kolo Muani.
Hasil tersebut memastikan Les Bleus melaju ke final secara beruntun setelah Piala Dunia 2018 di Rusia. Prancis akan mencoba untuk mempertahankan gelar juara dunia.
Kemudian, Kroasia dan Maroko akan bentrok untuk perebutan tempat ketiga. Duel kedua tim akan berlangsung di Khalifa International Stadium, Sabtu (17/12) pukul 23.00 Wita.
Diperbarui: 16 Juli 2018, 11:22 WIB Diterbitkan: 16 Juli 2018, 11:22 WIB
Liputan6.com, Jakarta Timnas Prancis tampil menjadi juara Piala Dunia 2018. Tim Ayam Jantan ini sukses menghantam Kroasia 4-2 di Stadion Luzhniki, Moskow, Rusia.
Timnas Prancis membuka keunggulan pada menit ke-18 melalui tendangan bebas Antoine Griezmann yang kemudian meluncur deras ke gawang setelah mengenai kepala Mario Mandzukic yang berusaha menghalau datangnya bola. Gol ini pun diklaim oleh FIFA sebagai gol bunuh diri Mandzukic.
Kroasia tak butuh waktu yang lama untuk bisa membuat kedudukan menjadi imbang. Ivan Perisic berhasil membuat kedudukan menjadi imbang 1-1 melalui gol yang dicetaknya pada menit ke-29.
Berawal dari kemelut di kotak penalti Prancis, Perisic mendapatkan sodoran bola dari Domagoj Vida dan langsung melepaskan tembakan keras dengan kaki kiri yang tak mampu dihalau Hugo Lloris.
Namun, timnas Prancis kembali unggul pada menit ke-37 melalui eksekusi penalti Griezmann. Handball yang dilakukan Ivan Perisic di dalam kotak penalti dilihat lagi oleh wasit melalui Video Assistant Referee (VAR) yang kemudian memutuskan memberikan penalti kepada Les Bleus.
Tertinggal 1-2 di babak pertama membuat Kroasia terus berusaha meningkatkan serangannya di babak kedua. Permainan cepat terus diperlihatkan oleh Luka Modric dkk. untuk bisa mengejar ketertinggalan.
Namun, justru Prancis yang berhasil memperbesar keunggulan pada menit ke-59 melalui gol yang dicetak Paul Pogba. Gelandang bertahan Les Bleus itu menerima umpan sodoran dari Antoine Griezmann dan mencoba melepaskan tembakan dari luar kotak penalti.
Bola tembakan kaki kanannya sempat membentur pemain bertahan Kroasia dan bola rebound disambarnya kembali dengan tembakan kaki kiri yang tak bisa dihalau oleh kiper Kroasia, Danijel Subasic.
Kroasia seakan kehilangan semangat untuk bisa menantang Prancis. Hal tersebut terlihat dari begitu cepatnya Les Bleus memperbesar kembali keunggulan menjadi 4-1 pada menit ke-65 melalui gol yang dicetak Kylian Mbappe.
Pemain termuda di Piala Dunia 2018 itu mencetak gol setelah menerima umpan dari Lucas Hernandez. Mbappe tampak dengan tenang melepaskan tembakan mendatar yang meluncur ke sudut kanan bawah gawang Kroasia.
Kroasia berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 2-4 pada menit ke-69 lewat gol yang dicetak Mario Mandzukic. Gol dari Kroasia tercipta karena blunder yang dilakukan kiper Prancis, Hugo Lloris, yang bermaksud mengecoh Mandzukic di dalam kotak penalti. Sayang, bola mengenai kaki Mandzukic dan masuk ke dalam gawang Timnas Prancis.
Tekanan pun kembali diperlihatkan oleh Kroasia untuk bisa kembali memperkecil ketertinggalan. Namun, hingga pertandingan berakhir tak ada satu pun gol tambahan yang tercipta. Les Bleus pun resmi menjadi juara Piala Dunia 2018.
Lantas pertanyaan sekarang apakah kutukan juara Prancis akan terjadi di Piala Dunia 2022 nantinya? Saat Piala Dunia Qatar 2022, Prancis tergabung dengan Australia, Denmark dan Tunisia. Apakah terkena kutukan juara bertahan Piala Dunia nantinya?Nah, sekarang apalagi yang terjadi di Piala Dunia 2018 selain Prancis juara dunia dan Luka Modric Top Skorer Piala Dunia 2018: Harry Kane Sabet Sepatu Emasmendapatkan gelar pemain terbaik. Berikut ini, rangkumannya.
Jutaan warga Prancis bersuka cita setelah tim nasional mereka memenangkan trofi Piala Dunia 2018 di Rusia. Skuat besutan Didier Deschamps itu menang 4-2 atas Kroasia di Stadion Luzhniki, Moskow.
Daftar Juara Piala Dunia – Piala Dunia atau FIFA World CUP adalah kejuaraan sepak bola tingkat internasional yang digelar setiap 4 tahun sekali dan diikuti oleh 32 negara dari seluruh dunia. Perhelatan akbar ini menjadi ajang paling bergengsi dan selalu dinantikan oleh semua pecinta sepak bola.
Sebelum sampai ke babak final turnamen, seluruh negara yang menjadi anggota Fédération Internationale de Football Association (FIFA) akan bertarung di babak kualifikasi sesuai dengan zona wilayahnya masing-masing.
Dari 160 lebih negara yang mengikuti babak kualifikasi, hanya 32 negara yang dapat melaju ke babak final turnamen. Dengan kata lain, hanya timnas terbaik yang bisa bertarung untuk memperebutkan trofi Piala Dunia.
Piala Dunia pertama kali diselenggarakan pada tahun 1930 di mana Uruguay menjadi tuan rumah sekaligus negara pertama yang berhasil mengangkat trofi piala dunia.
Sejak pertama kali digelar, setiap tim yang bertarung di babak final selalu berusaha sekuat tenaga untuk membawa pulang Trofi Piala Dunia FIFA. Di samping itu, ajang ini kerap menjadi panggung para pemain muda untuk menunjukkan bakatnya kepada seluruh dunia.
Saat ini, Piala Dunia yang ke-22 tengah berlangsung di Qatar dan semua pecinta sepak bola sedang menunggu hasil terbaik bagi tim favoritnya. Nah, sambil menunggu muncul juara baru, mari kita lihat daftar juara piala dunia dari masa ke masa.
Piala Dunia Italia (1990)
Jerman Barat akhirnya menjadi juara pada Piala Dunia 1990 di Italia. Di final, Jerman Barat menang atas Argentina dengan skor tipis 1-0.
Andreas Brehme mencetak gol melalui titik putih pada menit ke-85. Sementara dua pemain Argentina diganjar kartu merah yakni Pedro Monzon dan Guztavo Dezotti.