Aspek Lain Dari Globalisasi Yang Dapat Merusak Kebhinekaan Adalah

Layanan Kursus Komputer LPK UNIGAMA

Kami LPK UNIGAMA membuka kursus Ms. Office program kelas komputer perkantoran, program privat operator komputer, program privat 6 kali pertemuan Ms. Excel, Program Kelas Multidesain (Coreldraw, Adobe Photoshop, Adobe Indesign, 3Ds Max, Adobe Flash, Adobe Premier), Program Privat Desain Grafis (CorelDraw & Photoshop, Illustrator, Indesign) Program Private Editing Video( Adobe Premiere, Adobe After Effect, Pinacle dll), Program Private Drafter (AutoCAD, Google Sketchup, ArchiCAD, 3Ds Max) Serta program Unggulan Multimedia Terpadu 1 Tahun (Lengkap Software dan Hardware).

Untuk informasi kursus komputer lebih lengkapnya dapat mengunjungi website kami di www.lpk-unigama.com atau dapat menghubungi kami langsung di :

LPK UNIGAMAJl. Mayjend Bambang Sugeng No. 75 Yogyakarta.Telp. (0274) 542630SMS/Whatsaap/Line : 0838.6704.0663

Apa saja pengeruh globalisasi terhadap aspek ekonomi, teknologi, dan budaya di Indonesia?

Bobo.id - Analisis pengaruh globalisasi terhadap aspek ekonomi, teknologi, dan budaya sangat penting dilakukan untuk mempertimbangkan pengaruh globalisasi pada bidang terkait.

Globalisasi atau integrasi internasional, adalah proses integrasi dan interaksi bertahap di antara individu dan negara yang berbeda di seluruh dunia.

Globalisasi semakin cepat dalam dua dekade terakhir karena kemajuan teknologi di bidang teknologi komunikasi dan transportasi.

Pengaruh globalisasi tidak hanya berpengaruh pada bidang-bidang negara saja, tapi juga berpengaruh pada pembentukan identitas kita.

Globalisasi berpengaruh pada pembentukan identitas kita karena adanya kemudahan dalam mengakses informasi.

Informasi ini termasuk akan identitas dan kebudayaaan asing yang kita serap.

Hal ini membentuk pola pikir yang tumbuh menjadi kebiasaan dan norma, sehingga dapat membentuk identitas kita.

Analisis Pengaruh Globalisasi pada Aspek Ekonomi, Teknologi, dan Budaya

Aspek yang terkena pengaruh globalisasi secara nyata adalah ekonomi, teknologi, dan budaya, karena ketiga aspek itu sangat dinamis atau mudah berubah mengikuti laju perkembangan zaman.

Sekarang, kita analisis ketiga aspek itu bersama-sama, ya!

Baca Juga: 5 Faktor yang Menyebabkan IPTEK Begitu Cepat Berkembang di Indonesia

Pengaruh globalisasi terhadap aspek ekonomi adalah membantu meningkatkan kesejahteraan melalui perdagangan internasional.

Teknologi masa globalisasi memudahkan kerja sama ekonomi dan perdagangan internasional.

Contohnya adalah pasar bebas, kegiatan ekspor impor, dan kerja sama diplomatik antarnegara.

Pengaruh globalisasi terhadap aspek teknologi adalah meratanya peningkatan teknologi informasi dan komunikasi.

Selain itu, penggunaan teknologi juga semakin meluas di masyarakat.

Penerapan teknologi akan semakin sering diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga umumnya masyarakat akan bergantung pada kemudahan teknologi.

Sisi buruknya, masyarakat akan banyak yang kecanduan teknologi.

Pengaruh globalisasi terhadap aspek budaya adalah hilangnya minat generasi muda dalam melestarikan budaya daerah.

Globalisasi membuat generasi muda terpapar budaya asing yang dinilai lebih menarik dan kekinian. Sehingga budaya daerah, adat istiadat, dan nilai-nilai tradisional akan mulai ditinggalkan.

Baca Juga: Pengaruh Negatif Globalisasi di Bidang Politik, Ekonomi, dan Sosial Budaya

Strategi Menjadikan Pancasila bagi Penguatan Karakter Bangsa

Upaya untuk meminimalisir hilangnya karakter bangsa akibat globalisasi adalah dengan menjadikan Pancasila sebagai benteng penguatan. Strategi yang dilakukan agar generasi muda seperti kita dapat mempertahankan karakter bangsa di era globalisasi adalah:

1. Mempelajari nilai-nilai Pancasila sejak dini.

2. Menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

3. Mempelajari sejarah bangsa Indonesia.

4. Mempelajari dan mengamalkan nilai keagamaan sesuai sila pertama.

5. Memupuk kebaikan dan memelihara kesatuan sesuai sila kedua dan ketiga.

6. Ikut dalam kegiatan masyarakat yang positif untuk memelihara adat istiadat ketimuran sesuai dengan sila keempat.

7. Bersikap adil dan rela berkorban sesuai dengan sila kelima.

Itulah penjelasan mengenai pengaruh globalisasi terhadap aspek ekonomi, teknologi, dan budaya, serta upaya kita untuk menghadapi pengaruhnya.

Baca Juga: Pengaruh Positif Globalisasi di Bidang Politik, Ekonomi, dan Sosial Budaya

Apa definisi globalisasi?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Wajib Tahu! Ini Rumus Dasar Microsoft Excel untuk Mengolah Data

The sentences that properly format dialogue are:

Sistem Basis Data Terdistribusi:

Sistem Basis Data Terdistribusi (SBT) adalah istilah yang menggambarkan database yang terdiri dari beberapa node atau server yang saling terhubung. Dalam SBT, data didistribusikan di seluruh jaringan komputer, memungkinkan akses yang cepat dan toleransi terhadap kegagalan sistem. SBT sering digunakan dalam lingkungan perusahaan atau organisasi yang membutuhkan skalabilitas dan kinerja tinggi.

Data Warehouse adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan database yang dioptimalkan untuk analisis bisnis dan pengambilan keputusan. Istilah Database ini mencakup data historis dan saat ini dari berbagai sumber yang digunakan untuk melacak tren, membuat laporan, dan mendapatkan wawasan yang berharga. Data Warehouse berperan penting dalam mendukung proses pengambilan keputusan yang berdasarkan bukti.

Sistem Manajemen Basis Data (SMBD):

Sistem Manajemen Basis Data (SMBD) adalah istilah lain yang berkaitan erat dengan database. Jadi SMBD adalah perangkat lunak yang kita gunakan untuk mengelola dan mengakses database. Sehingga Ini adalah alat yang memungkinkan pengguna untuk membuat, mengubah, dan mengambil data dari database. Selain itu SMBD menyediakan antarmuka antara pengguna dan database serta memastikan integritas dan keamanan data.

Istilah “repositori data” mengacu pada database yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan pusat untuk data yang relevan dengan suatu organisasi atau sistem. Repositori data sering kita gunakan dalam konteks bisnis atau lembaga akademik, di mana data yang kita kumpulkan dari berbagai sumber terkonsolidasikan dan terkelola secara terpusat. Repositori data memfasilitasi akses yang mudah dan konsisten ke informasi yang terbutuhkan oleh pengguna.

Fondasi Informasi Digital

Database adalah istilah yang akrab dalam dunia teknologi informasi. Memang bagi para profesional TI dan pengembang perangkat lunak, database adalah fondasi penting yang memungkinkan penyimpanan, pengolahan, dan pengelolaan data secara efisien. Namun, tahukah Anda bahwa istilah ini sebenarnya adalah istilah yang mengacu pada konsep yang lebih luas dalam konteks informasi digital? Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi database dan mengungkap beberapa istilah lain yang sering kit gunakan untuk menggambarkan komponen ini yang sangat penting.

Merupakan salah satu nama lain yang sering kita gunakan untuk database adalah “pangkalan data” atau “basis data” dalam bahasa Indonesia. Jadi istilah ini menggambarkan sifat dasar dari database sebagai tempat penyimpanan yang terstruktur untuk data. Memang seperti halnya fondasi yang kokoh, pangkalan data memberikan struktur dan integritas yang kita perlukan untuk pengelolaan data yang efisien dan dapat terandalkan.

Globalisasi adalah suatu proses perubahan sosial yang melintasi batas-batas negara dan wilayah, sehingga menciptakan keterkaitan dan ketergantungan antara berbagai aspek kehidupan manusia1. Globalisasi merupakan fenomena yang terjadi di dunia modern, yang dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, informasi, komunikasi, transportasi, dan perdagangan2. Globalisasi membawa dampak positif dan negatif bagi masyarakat, baik dalam skala lokal, nasional, maupun internasional3.

Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa aspek globalisasi yang penting untuk diketahui, yaitu:

Aspek ekonomi adalah salah satu aspek yang paling terlihat dalam globalisasi. Aspek ini berkaitan dengan pertukaran barang dan jasa, investasi, keuangan, migrasi, dan perdagangan antar negara4. Aspek ekonomi globalisasi membuat pasar dunia menjadi lebih terbuka dan kompetitif, sehingga memungkinkan adanya aliran modal, tenaga kerja, produk, dan jasa lintas batas5.

Contoh dari aspek ekonomi globalisasi adalah:

Aspek politik adalah aspek yang berkaitan dengan sistem pemerintahan, demokrasi, hak asasi manusia (HAM), keamanan, dan kerjasama antar negara4. Aspek politik globalisasi membuat negara-negara menjadi lebih saling tergantung dan berinteraksi satu sama lain dalam menyelesaikan berbagai isu global. Aspek politik globalisasi juga mendorong terbentuknya organisasi internasional atau regional yang bertujuan untuk menjaga perdamaian dan stabilitas dunia.

Contoh dari aspek politik globalisasi adalah:

Aspek sosial budaya adalah aspek yang berkaitan dengan nilai-nilai, norma-norma, kepercayaan, agama, bahasa, seni, dan budaya dari berbagai masyarakat di dunia4. Aspek sosial budaya globalisasi membuat masyarakat menjadi lebih terbuka dan toleran terhadap perbedaan-perbedaan yang ada di antara mereka. Aspek sosial budaya globalisasi juga membuat masyarakat menjadi lebih mudah mengakses dan menyebarluaskan informasi dan pengetahuan dari berbagai sumber.

Contoh dari aspek sosial budaya globalisasi adalah:

(1) Globalisasi: Aspek dan Ciri-Cirinya | kumparan.com. https://kumparan.com/berita-update/globalisasi-aspek-dan-ciri-cirinya-1v1njmEtA5Q.

(2) 6 Aspek Globalisasi dalam Kehidupan dan Contohnya Lengkap. https://dosensosiologi.com/aspek-globalisasi-dalam-kehidupan-dan-contohnya-lengkap/.

(3) Globalisasi: Pengertian, Aspek, Dampak Positif Negatif, Pengaruh, Contoh. https://www.studiobelajar.com/globalisasi/.

(4) aspek- aspek globalisasi | woelandluns. https://woelandluns.wordpress.com/2011/01/18/aspek-aspek-globalisasi/.

(5) Globalisasi – Pengertian, Aspek, Dampak, dan Penjelasan Lengkap – Saintif. https://saintif.com/pengertian-globalisasi/.

Tahukah kalian apa contoh globalisasi budaya dari aspek nilai, simbol, dan teknologi?

Bobo.id - Pada buku pelajaran IPS kelas 8 dan kelas 9 kurikulum 2013, teman-teman akan mempelajari materi globalisasi.

Materi globalisasi akan sering teman-teman pelajari selama di bangku SMP karena globalisasi memiliki pengaruh yang penting terhadap banyak aspek negara Indonesia.

Dirangkum dari Kompas, definisi globalisasi adalah kata serapan dari frasa "global" yang artinya meliputi seluruh dunia atau secara keseluruhan.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) globalisasi adalah proses masuknya ke ruang lingkup dunia.

Pengertian lengkap globalisasi adalah proses di mana batasan antarnegara menghilang, karena adanya petukaran pandangan dan cara hidup.

Proses globalisasi membuat antarnegara di dunia saling terintegrasi, terkoneksi, atau terhubung satu sama lain. Sehingga proses perdagangan dan transaksi internasional jadi lebih mudah.

Globalisasi Budaya dari Tiga Aspek

Globalisasi mempengaruhi banyak aspek, salah satunya adalah budaya.

Globalisasi budaya adalah penyebaran gagasan, makna, dan nilai ke seluruh dunia dengan cara tertentu untuk memperluas dan mempererat hubungan sosial.

Proses ini ditandai oleh konsumsi budaya bersama yang dibantu oleh Internet, media budaya masyarakat, dan perjalanan luar negeri.

Contoh globalisasi budaya di Indonesia bisa ditinjau dari tiga aspek, yakni nilai, simbol, dan teknologi.

Baca Juga: 10 Dampak Positif dan Dampak Negatif Globalisasi di Bidang Sosial Budaya

Globalisasi menimbulkan berbagai masalah dalam bidang kebudayaan, misalnya: hilangnya budaya asli suatu daerah atau suatu negara, terjadinya erosi nilai-nilai budaya.

Contoh globalisasi budaya dalam aspek nilai adalah:

- Orang menjadi individualis.

- Rasa gotong royong menurun.

- Sifat kekeluargaan menurun.

- Rasa nasionalisme dan patriotisme menurun.

- Gaya hidup tidak sesuai dengan adat ketimuran.

Globalisasi juga berdampak pada bergesernya simbol-simbol sosial. Contohnya adalah:

- Dulu perhiasan emas adalah simbol kekayaan, sekarang simbol kekayaan adalah kendaraan dan properti.

Baca Juga: Mengapa Globalisasi Jadi Tantangan bagi Penerapan Pancasila di Era Digital?

- Banyak orang membeli makanan dari restoran atau cafe terkenal hanya untuk mobilitasi vertikal ke atas (social climbing.)

- Dulu perempuan usia 20 tahun harus segera menikah, sekarang usia 20 masih dinilai terlalu mdua untuk menikah.

- Dulu banyak orang percaya pada dukun atau hal spiritual, tapi sekarang lebih percaya pada dokter atau tenaga medis.

Globalisasi berdampak juga pada pergeseran teknologi. Contohnya:

- Dahulu petani membajak sawah dengan menggunakan kerbau, kini petani membajak sawah dengan menggunakan traktor.

- Dahulu jika kita ingin berkomunikasi dengan orang yang berbeda wilayah dengan mengguunakan surat, namun kini dapat berkomunikasi dengan menggunakan ponsel.

- Dahulu untuk memotret harus pergi ke tukang potret, sekang bisa memotret langsung dengan ponsel.

- Dahulu hiburan kita adalah radio, kaset rekaman, dan siaran TV analog, sekarang muncul banyak media hiburan, seperti YouTube, Spotify, hingga Netflix.

Nah, itulah contoh bentuk globalisasi budaya di Indonesia dalam tiga aspek.

Sebagai orang yang hidup di zaman globalisasi, kita pasti mengalami globalisasi budaya ini, teman-teman.

Baca Juga: Dampak Apa Saja yang akan Terjadi Jika Kita Mencintai Produk Buatan Dalam Negeri?

Apa pengertian lengkap globalisasi?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

AIA Healthiest Schools Dukung Sekolah Jadi Lebih Sehat Melalui Media Pembelajaran dan Kompetisi